, ,

PELATIHAN TEMATIK PEMBUATAN PUPUK NITROGEN DAN KALIUM ORGANIK

Dalam rangka mendukung terciptanya Kabupaten Pemalang yang memiliki Pertanian Ramah Lingkungan dan Berkelanjutan, Dinas Pertanian Kabupaten Pemalang melalui BPP Kecamatan Comal melaksanakan Pelatihan Tematik Pembuatan Pupuk Nitrogen dan Kalium Organik Cair dengan memanfaatkan limbah organik yang ada disekitar kita. Rabu (19/6).

Dengan semakin berkurangnya subsidi untuk pupuk maka jumlah pupuk bersubsidi juga semakin berkurang selain itu dengan kondisi tanah kita yang sudah sakit maka perlu dilakukan langkah untuk mencari solusi dari semua permasalahan itu. Apabila tanah sudah sehat maka penggunaan pupuk kimia tidak terlalu banyak untuk memberikan daya dukung terhadap usaha tani yaitu dengan meningkatnya produksi secara kuantitas dan kualitas.  Tanah dikatakan sehat bilamana kandungan bahan organik nya minimal 5% dan tanah kita masih membutuhkan tambahan bahan organik tersebut untuk mencapai 5%, untuk itulah pelatihan dilaksanakan dengan tema pembuatan pupuk organik cair (POC) agar limbah yang ada disekitar kita dapat dimanfaatkan yaitu dengan diproses menjadi Pupuk Organik Cair dan penggunaannya akan mengurangi penggunaan pupuk kimia dan meningkatkan produk hasil pertanian dengan kualitas yang lebih sehat karen semakin sedikitnya residu kimia.

Pelatihan ini dilaksanakan di BPP Kecamatan Comal dengan  menghadirkan praktisi pembuat pupuk organik untuk memberikan materi tentang manfaat pupuk organik serta dihadiri oleh para kelompok tani binaan di Kecamatan Comal. Pelatihan ini dimulai dengan pengenalan jeni-jenis pupuk organik, bahan dan cara  pembuatan pupuk organik, serta manfaat dan cara aplikasi pupuk organik. Setelah pemberian materi dilanjutkan langsung dengan praktek Pembuatan Pupuk Nitrogen dan Kalium Organik Cair.

Penggunaan Pupuk Nitrogen dan Kalium Organik Cair, diharapkan akan mengurangi penggunaan pupuk kimia sehingga mengurangi biaya produksi dan hal ini akan berdampak meningkatkan keuntungan secara analisa usaha tani serta lebih menyehatkan tanah karena dengan mengurangi residu kimia di dalam tanah, memnafaat limbah sehingga dari limbah menjadi berkah.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *